Jatimhits.id (Surabaya) – Venna Melinda datang ke Polda Jatim didampingi 2 putra kesayangannya, Verrel Bramasta dan Athalla Naufal serta Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, Kamis (12//2023)
Kedatangannya ke Polda Jatim tidak lain untuk melakukan pemeriksaan lanjutan untuk melengkapi berita acara (BAP) kasus KDRT yang dilakukan suaminya Ferry Irawan saat berada di sebuah Hotel dikawasan jalan Doho Kediri pada hari Minggu (8/1/2023).
Setibanya di Gedung Ditreskrimum Polda Jatim sekitar pukul 09.50 WIB, Venna yang mengenakan busana warna hitam kombinasi warna putih serta hijab warna krem.
Hotman Paris membenarkan bahwa kedatangan Venna Melinda ke Polda Jatim untuk melakukan pemeriksaan tambahan guna melengkapi BAP atas dugaan KDRT.
“Hari ini kita datang ke Polda Jatim untuk melanjutkan pemeriksaan guna melengkapi BAP kasus KDRT pasal 44 ayat 1 dan pasal 45, KDRT sikis dan Psikis,” kata pengacara nyentrik yang selalu di keliling cewek cantik.
Seperti diketahui mantan putri Indonesia 1994 ini melaporkan suaminya atas dugaan KDRT.
Ternyata tindakan KDRT yang dilalukan Ferry Irawan suami Venna Melinda bukan hanya terjadi di kediri. Tetapi tindakan ini sudah dilakukan sejak 3 bulan terakhir.
“Jadi si Ferry kalau emosi pada Venna langsung membekap mulut, di dorong lalu di pithing. Bahkan kemarin kejadian di Kediri lebih parah. Selain dibekap, tangan Venna dipegang erat, kemudian ditindih serta dikunci pakai dahi ke hidung’ ujar Hotman.
Hal ini dibenarkan perempuan cantik yang sudah berusia 50 tahun.
“Yang kemarin itu, dibekap, di dorong, di tindih kemudian dahinya mengunci atau menekan hidung. Hidung saya rasanya patah. Rasanya sakit banget. Darahnya belum keluar sih. Saya berteriak kalau dahinya terlalu keras itu bisa membuat hidung saya patah. Lalu dia melepaskan, tiba tiba darah langsung mengucur deras” tutur politisi yang siap maju lagi menjadi caleg.
“Ferry adalah pesilat, jadi ia tahu bagaimana berbuat kekerasan tanpa meninggalkan bekas selama 3 bulan ini,” tambah Hotman
Pengacara yang selalu tampil nyentrik ini tidak menampik bahwa masalah perselisihan dan berujung kekerasan yang dilakukan Ferry karena masalah cemburu dan masalah private suami istri yaitu terkait urusan ranjang. (Deasy)