Jatimhits (JOMBANG)– Hujan disertai angin kencang merusak sejumlah rumah warga dan atap masjid di dua Desa di Jombang, Jumat (22/11/2024) sore.
Aulia Putri Indrianti (21 tahun) warga setempat, mengatakan berawal dari mendung gelap kemudian hujan dan angin kencang.
Selang beberapa menit, hempasan angin kencang disertai hujan langsung merusak rumah, masjid hingga kabel pun putus.
“Kabel banyak yang tertimpa pohon, beberapa genting rumah warga juga rusak,” katanya.
Kerusakan cukup parah terjadi pada atap masjid Syamilushofiyah. Atap samping masjid yang terbuat dari galvalum ambruk dan terbalik.
“Yang terparah kerusakannya masjid itu, atap bagian samping ambruk,” tandasnya.
Sementara, Heri Mustofa, Perangkat Desa Pojokrejo, membenarkan peristiwa bencana alam itu.
“Yang paling parah di kanopi masjid karena memang di sebelah kanan kiri masjid ini tidak ada bangunan jadi lahan bebas, sehingga angin itu lebih besar, kalau di lingkungan tadi hanya kabel-kabel putus,” terangnya.
Terpisah, Stevy Maria, Supervisor Pusdalops BPBD Jombang, mengatakan dari laporan yang masuk ada dua desa terdampak.
“Dusun Ngerco Desa Pojokrejo dan Dusun Ngemprak, Desa Kedungbetik, kecamatan Kesamben,” ujarnya.
Hingga kini, lanjut pria yang akrab disapa Pepy itu, tak ada laporan korban luka maupun korban jiwa. “Kami masih melakukan pendataan,” tandasnya.(owo)